Jember (16/07) - Usaha mahasiswa dalam Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) UT Jember yang tergabung dalam beberapa UKM. Diketuai oleh M. Dzulfikri Fachriyan, Dz. Yang biasa dipanggil Yuki dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mapalaster berhasil lolos mendapatkan pendanaan Program Penguatan Kapasitas (PPK) Ormawa dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Kolaborasi beberapa UKM di Ormawa Universitas Terbuka Jember, mengusung tema Desa Iklim dengan judul subproposal PENANGANAN MITIGASI BENCANA BANJIR BERDASAR RASIO HAZARD DAN VULNERABILITY DENGAN INSTALASI BIOPORI; KONSERVASI DAN RESTORASI LINGKUNGAN DESA SEMBORO berhasil memikat tim penilai untuk mendapatkan fasilitas dukungan finansial untuk mewujudkan Desa Semboro yang tangguh bencana.
Desa Semboro yang terletak di Barat Daya Kabupaten Jember merupakan dataran rendah yang memang rentan terjadi banjir genangan. Selain itu, potensi bahaya banjir juga terjadi akibat pertemuan sungai-sungai di wilayah Kabupaten Jember pada desa tersebut yang berasal dari hulu menyebabkan luberan genangan yang meluas di beberapa titik. Titik-titik daerah rawa yang bertransformasi menjadi daerah pemukiman penduduk dan persawahan juga menjadi penyebab utama kerentanan banjir genangan yang terjadi pada wilayah Desa Semboro. Dari pengukuran itu, maka tercetuslah ide untuk penanganan mitigasi bencana untuk memberikan solusi alternatif agar masyarakat tidak terdampak kerugian baik secara ekonomi maupun kerugian fisik. Oleh karena itu, solusi yang ditawarkan adalah peletakan 40 biopori di titik rawan banjir, melakukan konservasi dengan pembersihan sungai dari sampah yang menumpuk, serta restorasi lahan rawa dengan penanaman pohon aren yang dapat mudah menyerap genangan air dengan kondisi adaptasi yang sangat mudah di dataran rendah.
Sinergitas ini terwujud dari hasil pemikiran mahasiswa Ormawa UT Jember akibat keresahan yang sering dialami warga Desa Semboro dengan melibatkan 12 anggota, yakni Anggita, Ibnu, Naresha, Intan, dan Abe dari UKM Mapalaster; Husain dari UKM Futsal; Serli dan Fatimah dari UKM MTQ Suara Qurani; Valentino dari UKM PB Bluster; serta keterlibatan Pengurus inti Ormawa UT Jember Winda, Bima, Yuga, dan Anggi. Tentu Kemahasiswaan UT Jember di bawah naungan Manajer Marketing dan Registrasi sangat mendukung penuh kegiatan berbasis pengabdian kepada masyarakat ini sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa untuk peduli dan berdampak nyata bagi masyarakat. Dibimbing oleh Dr. Hadiqotul Luluk, M.M., M.Pd. diharapkan kegiatan yang difasilitasi PPK Ormawa dapat memberikan sikap positif pada masyarakat terhadap Universitas Terbuka yang memiliki peran untuk memberdayakan Desa dan mewujudkan dampak nyata.
Direktur UT Jember, Dra. Barokah Widuroyekti, M.Pd. menyampaikan, “Mahasiswa UT Jember melalui Ormawa harus menjadi pioneer bagi mahasiswa lainnya untuk berkontribusi dalam masyarakat.”
Keberhasilan Ormawa UT Jember dalam pendanaan PPK Ormawa UT Jember merupakan awal untuk mewujudkan masyarakat desa yang sadar akan pentingnya mitigasi bencana yang berdampak negatif bagi kehidupan sosial dan ekonomi. Tujuan utama yang mulia dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan efek keberlanjutan dan rantai kesadaran desa siaga bagi desa-desa lainnya di Kecamatan Semboro untuk peduli bahwa bencana banjir juga merupakan hal yang serius untuk ditangani dan dengan semangat gotong royong antara UT Jember sebagai perguruan tinggi dan masyarakat. Kegiatan yang akan dilaksanakan di bulan Juli hingga November nanti semoga menjadi awal yang baik untuk perkembangan kapasitas Ormawa UT Jember. Maka, kegiatan kemahasiswaan UT Jember perlu digalakkan agar Pendidikan Tinggi semakin berdampak bagi masyarakat. (dio)